Rabu, 09 Oktober 2013

Resensi M. Wahid A.


Judul Resensi : The Coffee Shop Chronicles

Identitas :
Penulis : Aditia Yudis, Wangi Mutiara Susilo, dkk
Desain Sampul : Rayi Christian Wicaksono
Penerbit : ByPASS
Cetakan : I. Bogor, Mei 2012
Tebal : 200 halaman
                       Ukuran : 130x190 mm
Penulis Resensi : Muhammad Wahid Abdullah
Pembukaan :
33 Kisah,22 Penulis,1 Benang Merah. Buku ini berisi 33 flash fiction. Konon flash fiction ini adalah karya fiksi yang lebih singkat dari cerpen sekalipun. Kisah-kisah dalam buku ini memang terbilang singkat, satu cerita bisa habis dibaca sampai 3 menit saja. Meskipun singkat, namun sarat makna di tiap bagiannya. Uniknya seluruh kisah di buku ini menggambil setting tempat di sebuah Coffee Shop bernama Priya's Coffee.
Setiap kisah tercurah dari beberapa orang yang berbeda,dari sudut pandang berbeda,dan penulis yang berbeda pula yang semuanya berkumpul di Priya's Coffee ini.

Sinopsis :
Kisah diawali dengan Surat Cinta Untuk Tuan Arsitek, berisi tentang sepucuk cerita cinta,rasa suka yang terpendam dalam diam. Hingga kisah dari si Owner coffe shop ini, Noshi.Keseluruhan kisah berorientasi pada cinta. Ada yang menemukan cinta, menyambung yang terputus, kepercayaan dua sejoli, hantu cinta,sampai kenangan cinta pun ada. Karena yang bercerita adalah orang yang berbeda, cerita ini tentunya tak bersambung satu sama lain, karena isi kepala tiap orang kan beda. Tapi kesemuanya akan tertarik pada satu benang merah. 

Kelebihan :
Novel ini memiiki kelebihan yang signifkan dari novel-novel yang lain. Novel ini memiliki kisa-kisah yang menarik dan tidak terduga, benang merah dari setiap kisah (yang ditulis oleh penulis yang berbeda-beda) menjalin mulus ekal sampai ke halaman terakhir.

Kekurangan :
Kekurangan novel ini terletak pada tempat terjadinya perkara. Di karenakan hanya di seting untuk satu tempat saja, novel ini jadi mudah di tebak alur ceritanya.

Keterbacaan :
Novel ini cocok untuk Remaja yang menginginkan kisah yang menarik dan tidak terduga.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar